Bagi kalian yang belum tau apa itu bisnis e-commerce? bisnis e-commerce merupakan sebuah model bisnis yang bergerak di bidang layanan digital. Artinya, seseorang bisa melakukan transaksi jual beli tanpa harus bertemu secara langsung. Untuk memulai bisnis melalui jaringan internet ini kita harus memahami model bisnis e commerce terlebih dahulu. Apakah kamu penasaran dengan bisnis digital ini? mari kita simak artikel berikut ini.
Didalam e commerce ini terdapat 5 model atau tipe bisnis. Model atau tipe tersebut antara lain adalah Bussiness to Business (B2B), Business to Consumer (B2C), Consumer to Business (C2B), Consumer to Consumer (C2C), dan yang terakhir ada Business to Government (B2G).
Jenis bisnis B2G ini sering juga disebut dengan istilah Business to Administration ( B2A).
Tipe bisnis yang kami sebutkan diatas tadi pernah mengalami peningkatan secara drastis pada tahun 2018 lalu. Transaksi yang dilakukan melalui bisnis ecommerce ini mengalami kenaikan sebesar 9 kali lipat di bandingkan dengan tahun 2015.
Baca juga :
Total transaksi yang didapatkan melalui bisnis ecommerce pada tahun 2015 sebesar 200 triliun, dan pada tahun 2018 lalu angkanya mencapai 1.980 triliun.
Dari situ kita bisa menarik kesimpulan, bahwa dengan menerapkan model bisnis e-commerce ini memungkinkan kita untuk mengembangkan bisnis yang sedang kita bangun.
Menurut dari apa yang dilaporkan oleh PP Properti Tbk ( PPRO ) sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pembayaran dan perdagangan online, pada tahun 2018 lalu menyatakan pertumbuhan tertinggi di bidang perdagangan online dikuasai oleh Negara Indonesia dengan prosentase 78% setiap tahunnya.
Kemudian disusul oleh negara Meksiko (59 %), Filipina (49 %), Kolombia (45 %) dan juga disusul oleh negara asal timur tengah Uni Emirat Arab (33 %).
Penilain diatas tadi diambil dari banyak faktor, dan faktor faktor yang diambil untuk menilai antara lain adalah perumbuhan perbelanjaan yang dilakukan secara online dan juga pertumbuhan akan infrakstuktur yang mendukung dalam proses perbelanjaan online tersebut.
Bisnis E Commerce
Penilaian yang diambil dari peningkatan infrakstuktur antara lain adalah : Jumlah kartu kredit yang digunakan, Banyaknya orang yang menggunakan ATM (rekening bank), pertumbuhan penggunaan ponsel dan juga jaringan internet, dan kegiatan belanja online yang dilakukan melalui internet.
Selain daripada hal itu, nampaknya penilaian peningkatan infrkastuktur juga dari banyak faktor lain. Faktor penilain tersebut antara lain total nilai tranksaksi, faktor usia ( diatas 25 tahun ), pendapatan per kapita, jumlah pengeluaran yang dilakukan untuk berberlanja secara online.
Menggeluti bisnis e-commerce memang sangat menjanjikan untuk masa depan. Tapi proses bisnis e commerce tidaklah mudah.
Untuk memulai bisnis melalui sebuah jaringan digital, kita harus memahami ilmu dasar terlebih dahulu.
Hal dasar yang perlu kita ketahui antara lain memiliki sebuah rencana yang matang dan juga mengerti persaingan pasar.
Selain itu kita harus paham betul dengan produk yang akan kita gunakan sebagai media bisnis. Entah itu barang atau sebuah jasa.
Pesan untuk kalian yang ingin memulai e-business ini sebaiknya kamu tahu apa itu bisnis e-commerce?
Selaim itu kalian juga harus tau model bisnis e commerce yang akan kamu gunakan nantinya. jika kalian sudah mengerti dasarnya, untuk memulai hal ini sangatlah mudah.
Yuk kita simak model bisnis e commerce dan contohnye berikut ini!
Model Bisnis E-commerce dan Contohnya
E-Commerce memiliki tujuan untuk mempertemukan antara penjual dan pembeli didalam sebuah pasar online.
Kegiatan jual beli disini dilakukan melalui sebuah jaringan internet. Nah, ketika kita memulai bisnis e commerce ini yang harus kita kenali adalah target pasar kita nantinya.
Apakah target pasar kita memiliki model bisnis e commerce b2b, b2c, c2b, c2c, b2g ? Hal ini sangat penting untuk kita ketahui.
Karena jika kita belum mengenali target pasar kita, sangatlah susah untuk melakukan optimasi pada bisnis yang sedang kita bangun.
Dibawah ini merupakan jenis jenis bisnis ecommerce dan contohnya, silahkan di baca.
Business to Business Ecommerce ( B2B )
Apa Itu Business to Business (B2B)? Business to business (B2B), juga disebut B to B, adalah bentuk transaksi antara bisnis, seperti yang melibatkan produsen dan grosir, atau grosir dan pengecer.
Bisnis ke bisnis mengacu pada bisnis yang dilakukan antar perusahaan, bukan antara perusahaan dan konsumen individu. B2B tidak sama dengan transaksi bisnis ke konsumen (B2C) dan bisnis ke pemerintah (B2G).
Business to Consummer Ecommerce ( B2C )
Apa Itu Business to Consumer atau (B2C)? arti dari bisnis untuk konsumen atau (B2C) merupakan proses penjualan produk dan layanan secara langsung antara bisnis dan konsumen yang merupakan pengguna akhir produk atau layanannya.
Apabila perusahaan yang menjual langsung ke konsumen dapat disebut sebagai perusahaan yang memiliki model bisnis B2C.
Consumer to Busniness ( C2B )
Konsumen ke bisnis atau (C2B) adalah model bisnis di mana pengguna akhir atau konsumen membuat produk atau layanan yang digunakan organisasi untuk memnuhi kebutuhan bisnis atau mendapatkan suatu keuntungan.
Model bisnis C2B sepenuhnya mengubah model bisnis ke konsumen (B2C) tradisional, di mana bisnis menghasilkan layanan dan produk untuk konsumsi konsumen.
Consummer to Consummer ( C2C )
C2C atau Consumer to consumer eCommerce adalah model bisnis dimana konsumen yang menjual barang atau jasa kepada konsumen lain secara online, mirip dengan cara kerja eBay, Etsy, atau Craigslist.
Ini adalah jenis hubungan perdagangan di mana penjual dan pembeli adalah konsumen, bukan bisnis. Penjualan ini biasanya difasilitasi oleh situs pihak ketiga yang membantu mengurus detail transaksi, biasanya disebut sebagai pasar, yang mengambil potongan kecil atau komisi untuk menyatukan kedua belah pihak.
Tujuan eCommerce konsumen ke konsumen adalah untuk memungkinkan konsumen membeli dan menjual langsung dengan konsumen lain tanpa harus melalui perantara, atau menghabiskan banyak uang untuk membangun dan memelihara etalase online mereka sendiri.
Business to Government ( B2G )
Bisnis B2G adalah informasi yang didalamnya menjelaskan sebuah pengadaan baik jasa ataupun barang kepada pemerintah daerah maupun pusat. Model bisnis ini dikemas dalam bentuk edukasi ataupun sosialisasi. Atau agar lebih mudah dipahami, B2G adalah bisnis dimana perusahaan menjual sebuah barang dan jasa kepada pemerintah setempat.
Bisnis ke pemerintah (B2G) adalah penjualan dan pemasaran barang dan jasa ke agen federal, negara bagian, atau lokal. Dalam istilah modern, ada tiga model bisnis dasar: bisnis ke konsumen (B2C), bisnis ke bisnis (B2B), dan bisnis ke pemerintah (B2G).
B2G merupakan model bisnis yang berkembang secara signifikan. Dari pihak pemerintah sendiri menghabiskan sekitar 8,5 miliar sehari. Khususnya, sebagian dari bisnisnya seharusnya dihabiskan untuk pemasok usaha kecil.
Baca juga :
Akhir Kata
Nah, diatas merupakan model bisnis e commerce yang bisa kalian coba. Silahkan pilih mana yang sesuai dengan bisnis yang akan anda bangun.
Ketika sudah selesai memilih model bisnis yang anda gunakan, pelajari lebih dalam lagi supaya bisnis atau usaha yang akan dikembangkan semakin baik.
Terimakasih sudah berkunjung di website belajarbersamayudha.com, apabila didalam kami menuliskan artikel banyak mengalami kekurangan. Silahkan kirim masukan anda melalui kolom komentar di bawah ini.